Beberapa hari lalu, Blogger merubah settingan dalam custom domain yang ada. Custom domain merupakan layanan yang digunakan oleh pengguna Blogger untuk mengarahkan domain milik pengguna ke Blogger, misal nama domain blognusa.blogspot.com diubah menjadi blognusa.com dengan syarat nama domain yang kita gunakan sudah tergistrasi oleh kita di perusahaan registrar.
Seperti dijelaskan diatas bahwa terdapat sedikit pengaturan berbeda dalam custom domain yang baru. Dalam custom domain yang lama, kita cukup perlu mengatur satu nama CNAME, namun dalam settingan yang baru, kita perlu menambahkan satu lagi settingan CNAME. Ada baiknya pembaca membaca artikel tentang custom domain Blogger versi terdahulu agar tidak bingung.
Blogger sendiri membagi custom domain menjadi 2, keduanya akan dijelaskan dibawah ini :
1. Pengaturan Top Level Domain (misal, www.example.com)
Pada pengaturan ini, sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan settingan Blogger terdahulu, namun terdapat settingan CNAME tambahan dan A-Records (opsional). Kita perlu mengatur settingan DNS (Domain Name Server) dari web kita agar dapat menampilkan blogspot sebagai laman kita. Dalam settingan lama, kita cukup hanya mengatur nama DNS kita dengan isi ghs.google.com, namun dalam versi terbaru kita perlu menambahkan CNAME tambahan dimana kode token dari CNAME tambahan hanya bisa kita dapat setelah kita masuk ke akun Blogger kita. Untuk dapat melihat kode token CNAME kita, cukup dengan masuk ke Setelan > Dasar > Penerbitan > Alamat Blog > kemudian klik Petunjuk Setelan, seperti bisa kita lihat dibawah ini :
Kita akan diarahkan ke laman seperti gambar dibawah Blogger Support Custom Domain seperti gambar dibawah ini :
Kita dipersilahkan memilih bentuk custom domain, Top Level Domain (TLD) dan Sub-Domain. Berikut tampilan jika kita memilih Top Level Domain :
Dari gambar diatas, kita diberi kode token yang harus kita setting di pengaturan DNS website kita. Untuk lebih lengkap tentang pengaturan CNAME DNS website, silahkan klik disini. CNAME pertama kita isi dengan nama kita dengan target ghs.google.com, sedangkan CNAME kedua ditentukan oleh Blogger
For the second CNAME, enter "[XXX]" as the Name and "[XXX].domainverify.googlehosted.com." as the Destination.tulisan dengan tanda [XXX] merupakan kode yang harus dipasang.
Kita juga dapat mengatur A-Records untuk blog kita, namun sifatnya hanya opsional saja. Cara settingnya juga tidak terlalu ribet, kita cukup perlu memilih Type nya dengan A Records dan isi dengan kode IP dibawah ini :
216.239.32.21
216.239.34.21
216.239.36.21
216.239.38.21
2. Pengaturan Sub Domain (misal, support.example.com)
Ketika kita memakai Blogger, kita juga diizinkan untuk mengatur custom domain untuk tingkatan subdomain website kita, misal http://tutorial.blognusa.com. Laman Tutorial merupakan bagian dari domain induk Blognusa.
Cara settingannya juga hampir sama dengan cara kita mengatur custom domain untuk tingkat Top Level Domain, namun kode token yang kita dapatkan berbeda dengan yang ada di TLD. Kita tinggal klik pilihan Subdomain pada laman Blogger Support Custom Domain seperti ditunjukkan gambar dibawah :
Perbedaan yang terlihat jelas dalam pengaturan custom domain TLD dan Sub Domain terletak dari kode yang diberikan dan pilihan A Records nya. Dalam pengaturan TLD, kita dapat mengatur A Records nya (walaupun sifatnya opsional), sedangkan dalam pengaturan Sub Domain kita tidak perlu mengatur A Records yang ada.
Setelah semua settingan DNS kita telah selesaikan, kita dapat mengatur settingan custom domain Blogger kita.
Pada gambar diatas, tinggal klik link Add Custom Domain, kemudian masukkan nama domainmu untuk diarahkan ke Blogger. Jadi setiap orang yang ingin mengunjungi blogmu dapat menggunakan alamat website yang sudah di setting sebelumnya.
Selesai dan lihat hasilnya. Jika ada yang bingung, silahkan diskusikan saja di kolom komentar.
Description : Perubahan Custom Domain baru di Blogger
Rating : 5
Reviewer : Penjaga Lilin - Perubahan Custom Domain baru di Blogger
